Skip to main content

Penelitian Buktikan Anak yang Ranking 1 di Sekolah Belum Tentu Sukses Dimasa Depan


Sebagai orang tua, tentu anda akan sangat bangga jika anak-anak mendapatkan ranking di kelas atau sekolah. Bahkan tidak jarang ranking tersebut menjadi bahan “pamer” bagi rekan sejawat atau orang tua dari teman anak.
Memamerkan ranking anak tentu bukanlah suatu kesalahan, namun menurut Psikolog Rizki Nuansa Hadyan, ranking bukanlah bagian terpenting dalam pendidikan.
Bagi Rizki, hakikat pendidikan adalah menjadikan anak mencintai aktivitas membaca untuk mencari pengetahuan, bisa berpikir logis, tahu nilai-nilai benar dan salah, mampu mengembangkan bakatnya dan mempunyai semangat juang untuk mewujudkan apa yang diinginkan anak secara disiplin secara konsisten.
“Ketika kita menjadikan ranking sebagai bukti keberhasilan pada anak kita, dampak terbesar adalah pada titik itulah kita berfokus, tapi kenyataannya tidak demikian,” ujar Rizki.
Hakikat pendidikan, imbuh pria yang juga pemerhati dunia pendidikan ini, tidak bisa diranking. Jika berfokus pada ranking maka akan kehilangan nilai-nilai yang hakiki dalam pendidikan.
Dan, jika harus kompromi dengan sistem pendidikan sekolah maka “kompromi” yang baik adalah usahakan anak selalu naik kelas dan bergairah menjalani aktivitas sekolahnya.
Maknai nilai raport hanya sebagai salah satu indikator untuk tahu titik lemah, titik unggul dan progress kerjanya sehingga orang tua bisa tahu di titik mana harus membantu anak.
Sementara sisanya bantulah anak untuk cinta membaca, mampu berhitung secara logis, menemukan bakat/kelebihannya, mengajarkan kejujuran dan punya semangat juang pantang menyerah.
Proses pendidikan dan pengajaran adalah proses seumur hidup, tidak adil bagi anak jika hanya dinilai dari ranking yang diperolehnya semester ini atau semester yang lalu,” pungkasnya. Bagaimana dengan Anda? Apakah ranking itu penting bagi anak Anda?

Comments

Popular posts from this blog

Perempuan Hobi Selfie Dengan Bibir Manyun Berpotensi Punya Gangguan Jiwa

Perkembangan teknologi bukan hanya berimbas pada hadirnya sejumlah gadget canggih dan pesatnya akses informasi, tetapi juga berpengaruh pada gaya hidup penggunanya, salah satunya adalah perilaku selfie, yakni perilaku seseorang yang gemar mengabadikan dirinya sendiri. Pose andalan saat melakukan selfie adalah ekspresi wajah bebek atau lebih dikenal dengan sebutan duck face, yakni memanyunkan bibir secara sensual dan menyipitkan mata, tujuannya sih supaya terlihat menggemaskan dan imut. Tetapi ternyata, di balik kebiasaan yang umumnya dilakukan oleh perempuan ini, terungkap temuan yang menyebutkan bahwa bisa jadi orang yang melakukannya terganggu secara mental. Menurut sebuah penelitian psilkolgi yang dirilis di sebuah situs Antiduckface.com, orang yang mengambil fotonya sendiri dengan ekspresi wajah sengaja dibuat untuk mengecoh perhatian, seperti salah satunya adalah memanyunkan bibir, kemungkinan besar memiliki gangguan jiwa. Komentar serupa juga dituturkan oleh Dr Pamela Rutledge, D...

LUAR BIASA !! BUANG OBAT & KOSMETIK MU, CUKUP TELUR BEBEK BISA ATASI PULUHAN KELUHAN INI, BAGIKAN INFO !!

Manfaat telur bebek bagi kesehatan tubuh dan kecantikan tidak perlu diragukan lagi. Banyak ahli gizi yang mengatakan bahwa telur bebek memiliki kandungan nutrisi dan vitamin yang baik bagi tubuh. Telur bebek juga memiliki kandungan protein yang sangat banyak. Bahkan protein yang terkandung di dalam telur bebek lebih banyak dibandingkan dengan telur ayam, telur bebek pun banyak dijadikan sebagai telur asin karena kualitas dari telur bebek lebih banyak dibandingkan dengan telur ayam. Tekstur telur bebek yang kenyal, lezat dan dapat menyerap garam lebih tinggi. Ukuran telur bebek lebih besar dibandingkan dengan ayam. Manfaatnya untuk kesehatan adalah sebagai berikut ini: 1. Menjaga Mata Agar Tetap Sehat Kandungan vitamin A-nya yang tinggi, dipercaya dapat menjaga kesehatan mata. Mata yang kurang asupan vitamin akan berwarna keruh dan tidak bening lagi. Mata juga menjadi kuning karena kurang vitamin.Satu butir telur bebek mengandung vitamin A sebesar 472 IU, vitamin A dengan kandungan sebe...

Awas!!! Ada Penculik Bocah Menyamar Jadi Penjual Es Krim ((BANTU SEBARKAN BERITA INI ,,!!!))

  Warga di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah sedang resah pada aksi penculikan yang menyasar anak di bawah usia. Pelaku disebut-sebut menggunakan mobil penjual es krim. Warga waswas setelah ada bocah lima tahun bernama Lukwatun, siswi di satu taman kanak-kanak di Wonopringgo sebagai korban penculikan. Mulanya pada Selasa lalu (19/4), anak wanita Faizin (38), warga Desa Rowokembu RT 02/RW 01 Kecamatan Wonopringgo itu akan pulang dari sekolahnya. Ketika bersamaan ada penjual es krim keliling memakai menggunakan mobil type carry warna merah dengan bodi bertuliskan Upin Ipin. Kendaraan itu melintas di depan TK tempat Lukwatun bersekolah. Waktu itu Lukwatun yang tidak miliki uang tiba-tiba ditawari es krim dengan cara bebrapa hanya oleh penjual. Setelah itu Lukwatun diajak masuk ke dalam mobil dan disembunyikan dibawah tempat duduk. Orangtua Lukwatun yang umum menjemput putrinya pulang sekolah juga kaget. Sebab, putrinya tidak ada di antara murid-murid yang keluar dari sekolah...